
Foto: Kepala KPPN Sidoarjo Didi Prihadi dalam paparan kinerja APBN dikantor KPPN Sidoarjo,Kamis(30/5/24)
SIDOARJO, DETEKSI JAYA.COM – Sampai dengan akhir April 2024 realisasi penerimaan dan belanja di Kabupaten Sidoarjo tetap terjaga baik dengan tergambar tumbuhnya penerimaan pajak penghasilan, pajak lainnya, pajak perdagangan internasional dan PNBP serta tumbuhnya realisasi belanja pemerintah pusat dan transfer ke daerah.
Dalam press release, Didi Prihadi Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Sidoarjo, memaparkan kinerja APBN dikantor KPPN Sidoarjo,Kamis (30/5/24).
Disampaikan Didi Prihadi dihadapan puluhan staf dan karyawan,disisi penerimaan sampai dengan akhir April 2024 di wilayah Kabupaten Sidoarjo yang bersumber dari Penerimaan Perpajakan yang terdiri dari pajak penghasilan sebesar Rp2.224,09M(milliar )tumbuh 14,72% (yoy), pajak lainnya sebesar Rp18,03M tumbuh 15,47% (yoy), pajak perdagangan internasional sebesar Rp101,54M tumbuh 7,88% (yoy) dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

“Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai(PPN)sebesar Rp1.416,02M mengalami kontraksi -11,08% (yoy) dan penerimaan cukai sebesar Rp1.857,65M terkontraksi -2,64% (yoy) pada periode yang sama pada tahun lalu.Untuk Penerimaan Negara Bukan Pajak sampai dengan akhir April 2024, terdiri dari penerimaan PNBP lainnya sebesar Rp137,80M tumbuh 5,32% (yoy) dari periode yang sama pada tahun sebelumnya dengan capaian 98,70% dari target, sedangkan penerimaan dari BLU Rp20,79M tumbuh 22,01% (yoy) dari periode yang sama pada tahun sebelumnya dengan capaian 40,97% dari target,”ungkap Didi Prihadi.
Pada sisi belanja sampai dengan akhir April 2024, realisasi Belanja Pemerintah Pusat lebih tinggi dari periode yang sama pada tahun 2023 yang terealisasi sebesar Rp1.305,41M, dimana pada akhir April 2024 telah terealisasi sebesar Rp1.646,08M, tumbuh 28,51% (yoy), yang meliputi belanja pegawai Rp1.104,18M tumbuh 19,44% (yoy), belanja barang Rp337,27M tumbuh 11,31%, belanja modal Rp204,62M tumbuh 162,58% (yoy) sedangkan belanja sosial Rp0,0108M terkontraksi 6,52% (yoy) dari periode yang sama tahun sebelumnya.
Didi Prihadi menambahkan,untuk transfer ke daerah, yang telah disalurkan sampai dengan akhir April 2024 sebesar Rp930,10M (37,84%), yang terdiri dari : Penyaluran Dana Bagi Hasil sebesar Rp35,06M, Dana Alokasi Umum sebesar Rp493,31M, Dana Alokasi Khusus Non Fisik sebesar Rp226,59M dan Dana Desa sebesar Rp175,14M,”imbuhnya.
“Berbekal sampai dengan akhir April 2024 surplus Rp3.199,74M, maka dana APBN sampai dengan memasuki akhir Triwulan II 2024 di Kabupaten Sidoarjo masih terjaga baik dan siap menyalurkan gaji dan tunjangan kinerja ketigabelas dengan target 17.551 penerima sebesar Rp94.765,43M dari dana APBN yang sudah dapat diajukan pada bulan Mei 2024 dan dibayarkan mulai awal Juni 2024,”pungkasnya..(Nug)